Melihat benda benda temuan, lokasi, serta keterangan dari beberapa orang yang dijumpai, dimana salah satu keterangan yang didapat adalah di tempat itu pula, pernah ditemukan perhiasan emas, gerabah, dan manik manik, maka kesimpulan sementara dari kami, di tempat itu dulu pernah berdiri sebuah bangunan candi. Nah, candi seperti apa kira kira yang pernah ada? Mari kita cermati beberapa kajian tentang candi.

Fungsi Candi
Candi dapat berfungsi sebagai:
Candi Pemujaan: candi Hindu yang paling umum, dibangun untuk memuja dewa, dewi, atau bodhisatwa tertentu, contoh: candi Prambanan, candi Canggal, candi Sambisari, dan candi Ijo yang menyimpan lingga dan dipersembahkan utamanya untuk Siwa, candi Kalasan dibangun untuk memuliakan Dewi Tara, sedangkan candi Sewu untuk memuja Manjusri.
Candi Stupa: didirikan sebagai lambang Budha atau menyimpan relik buddhis, atau sarana ziarah agama Buddha. Secara tradisional stupa digunakan untuk menyimpan relikui buddhis seperti abu jenazah, kerangka, potongan kuku, rambut, atau gigi yang dipercaya milik Buddha Gautama, atau biksu Buddha terkemuka, atau keluarga kerajaan penganut Buddha. Beberapa stupa lainnya dibangun sebagai sarana ziarah dan ritual, contoh: candi Borobudur, candi Sumberawan, dan candi Muara Takus

Candi Pertapaan: didirikan di lereng-lereng gunung tempat bertapa, contoh: candi-candi di lereng Gunung Penanggungan, kelompok candi Dieng dan candi Gedong Songo, serta Candi Liyangan di lereng timur Gunung Sundoro, diduga selain berfungsi sebagai pemujaan, juga merupakan tempat pertapaan sekaligus situs permukiman.
Candi Wihara: didirikan untuk tempat para biksu atau pendeta tinggal dan bersemadi, candi seperti ini memiliki fungsi sebagai permukiman atau asrama, contoh: candi Sari dan Plaosan
Candi Gerbang: didirikan sebagai gapura atau pintu masuk, contoh: gerbang di kompleks Ratu Boko, Bajang Ratu, Wringin Lawang, dan candi Plumbangan.

Lokasi Candi
Kitab-kitab ini juga memberikan pedoman mengenai pemilihan lokasi tempat candi akan dibangun. Hal ini terkait dengan pembiayaan candi, karena biasanya untuk pemeliharaan candi maka ditentukanlah tanah sima, yaitu tanah swatantra bebas pajak yang penghasilan panen berasnya diperuntukkan bagi pembangunan dan pemeliharaan candi. Beberapa prasasti menyebutkan hubungan antara bangunan suci dengan tanah sima ini. Selain itu pembangunan tata letak candi juga seringkali memperhitungkan letak astronomi (perbintangan).

Yoni
Yoni di loaksi ini keadaan aus, di tengah lubang terdapat lubang dengan ukuran panjang : 26 cm dan lebar : 33 cm, bagian cerat patah dan hanya tersisa sepanjang 20 cm. Yoni dalam keadaan miring, di bawah Yoni terdapat semacam lapik. Yoni ini berada di tanah kas desa yang oleh penduduk sekitar dinamakan “Kubur Budo”. Dalam struktur bangunan candi, yoni biasanya berada di pusat, atau di titik tengah bagian candi. https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbyogyakarta/yoni-19/

No comments:
Post a Comment